Frequently Asked Questions

Pahami Setiap Hasil Diagnosis Stunting dan Gizi

Stunting Berat: Tinggi badan untuk usia lebih dari tiga standar deviasi di bawah median standar pertumbuhan WHO. Anak dengan stunting berat memiliki risiko lebih tinggi terhadap masalah kesehatan dan perkembangan di masa depan.

Stunting Ringan: Tinggi badan untuk usia lebih dari dua tetapi kurang dari tiga standar deviasi di bawah median standar pertumbuhan WHO. Anak-anak ini tetap mengalami keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan.

Normal (Tidak Stunting): Anak dengan tinggi badan yang sesuai untuk usianya berada dalam kisaran normal, yaitu antara dua standar deviasi di atas atau di bawah median standar pertumbuhan WHO.

Tinggi (Diatas Normal): Anak yang memiliki tinggi badan lebih dari dua standar deviasi di atas median standar pertumbuhan WHO dianggap memiliki pertumbuhan tinggi.

Gizi Buruk: Berat badan untuk tinggi atau usia yang berada lebih dari tiga standar deviasi di bawah median. Ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius.

Gizi Kurang: Berat badan yang kurang dari normal tetapi tidak separah gizi buruk, menunjukkan asupan nutrisi yang tidak mencukupi.

Gizi Baik: Berat badan dan tinggi badan yang berada dalam kisaran normal menurut standar WHO, menunjukkan asupan nutrisi yang cukup.

Risiko Gizi Lebih: Berat badan yang mendekati batas atas dari kisaran normal, menandakan potensi risiko untuk berkembang menjadi gizi lebih atau obesitas.

Gizi Lebih: Berat badan lebih dari dua standar deviasi di atas median standar pertumbuhan WHO, menunjukkan asupan nutrisi yang melebihi kebutuhan tubuh.

Obesitas: Berat badan lebih dari tiga standar deviasi di atas median standar pertumbuhan WHO, meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis.

Ada Pertanyaan? Baca disini.

Anda dapat menggunakan sistem pakar diagnosis stunting ini dengan mengakses halaman website dan mengisi form yang tersedia dengan data balita yang akan didiagnosis. Setelah itu, sistem akan memberikan hasil diagnosis beserta beberapa informasi terkait kesehatan balita.
Sistem menentukan status stunting dan gizi balita sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Standar Antropometri Anak
Tidak, sistem pakar ini hanya digunakan untuk mendiagnosis stunting pada balita.
Ya, sistem ini dapat digunakan secara gratis oleh siapapun

Belum terjawab? Hubungi kami!